Postingan

Menampilkan postingan dengan label Agama

Hizbut Tahrir Neo-Mu’tazilah

HIZBUT TAHRIR NEO-MU’TAZILAH  Oleh : Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani   Dihadapan saya ada dua pertanyaan. keduanya bertemu pada satu titik. Yaitu tentang Hizbut Tahrir.  Pertanyaan Pertama : Saya telah membaca tentang Hizbut Tahrir dan saya mengagumi banyak pemikiran mereka. Kami menginginkan agar anda menerangkan atau memberi faidah kepada kami tentang sekelumit kelompok ini?  Pertanyaan Kedua: Berbicara sekitar persoalan diatas, tetapi penanya meminta kepada saya penjelasan yang luas tentang Hizbut Tahrir. Tujuan-tujuan serta pemikiran-pemikirannya. Apakah dia menyimpang dalam hal aqidah ?  Sebagai jawaban dari dua pertanyaan ini. Saya katakan: Sesungguhnya kelompok atau perkumpulan Islam mana saja yang tidak tegak diatas kitab Allah dan sunnah Rasul-Nya Shallallahu alaihi wa sallam serta diatas manhaj Salafus Shalih tentu ia dalam kesesatan yang nyata! tidak diragukan lagi, bahwa kelompok mana saja yang tidak tegak diatas tiga sumber ini akhirnya hanyal...

UNTUKMU KU KIRIM ALFATIHAH !

Simak uraian Ust. Farhan Abu Furaihan di video berikut : UNTUKMU KU KIRIM ALFATIHAH ! Oleh : Ustadz Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar as-Sidawi Pada suatu acara, seorang tokoh dengan serius mengatakan: “Sebelum acara ini kita mulai, marilah kita membukanya dengan bacaan al-Fatihah..” Serempak, para hadirin pun tunduk dan khusyuk membacanya bersama-sama. Di penghujung acara, seorang tokoh diminta menutup acara dengan doa, maka dia pun menghadiahkan doanya untuk para wali yang telah meninggal dunia, lalu mengatakan: “Al-Fatihah ala hadhroti syaikhina wa waliyyina..” Kasus-kasus serupa mungkin sering kita jumpai dimasyarakat. Namun, pernahkah kita berfikir bahwa semua itu adalah tata cara beragama yang tidak ada contohnya dan diingkari oleh para ulama?! Marilah kita kaji bersama masalah ini dengan lapang dada. Teks Hadits الْفَا تِحَةُ لِمَا قُرِ ئَتْ لَهُ Al-Faatihatu limaa quriat lahu “Al-Fatihah itu sesuai untuk apa yang dibaca.” TIDAK ADA ASALNYA. Yakni dengan lafadz ini, demikian juga k...

ChatGPT : Buktikan bahwa Allah berada di atas langit !

Gambar
ChatGPT : Buktikan bahwa Allah berada di atas langit ! Sulit menentukan apa bukti yang diinginkan. Kebanyakan manusia ingin jawaban yang sesuai dengan keinginannya sendiri.  Oleh karena itu, saya melakukan pendekatan dari sisi kecerdasan buatan. •) Manusia dengan otaknya yang efisien, secara Kolektif berhasil menciptakan kecerdasan buatan bernama ChatGPT. Ini terjadi ketika komputer sudah ada, sumber daya listrik sudah cukup, data center sudah besar, proses or sudah canggih, dan Internet sudah cepat. Lingkungan sudah mendukung untuk AI muncul ke permukaan bumi.  •) Penciptaan ChatGPT berkembang (berevolusi) yang dikendalikan oleh manusia dengan metode ilmiah (desain, trial, error, improve). Awalnya ChatGPT 1 lalu sekarang sudah ada versi 4o. Penciptaan bukanlah bin salabim jadi apa prok prok prok. Penciptaan adalah desain bertahap dengan penambahan kemampuan ketika sudah siap.  •) Bentuk ChatGPT sekarang bukanlah final, masih ada ruang perbaikan ke depannya. Efisiensi, ef...

Perbedaan Kitab Suci Sunni dan Syiah

Gambar
Program televisi Mahfel adalah acara pencarian bakat Alquran yang disiarkan setiap malam selama bulan suci Ramadan di saluran TV Iran. "Perlu diwaspadai Al-Qur'an mana yang dimaksud..?!" Perbedaan Kitab Suci Sunni dan Syiah  1. Al-Quran kaum muslimin  Kitab suci kaum muslimin adalah al-Quran yang disampaikan oleh Jibril kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Setelah beliau wafat, al-Quran telah sempurna dan tidak lagi ada tambahan wahyu yang turun. al-Quran kaum muslimin, terdiri dari 30 juz, 114 surat, dengan jumlah ayat sekitar 6 ribuan. Hanya saja mereka berbeda pendapat tentang selebihnya. Ada yang mengatakan, 6204 ayat, 6014 ayat, 6226 ayat, dan ada juga yang mengatakan 6236 ayat. Keterangan selengkapnya bisa anda pelajari di: Berapa Jumlah Ayat Al-Quran  2. Al-Quran versi Syiah  Ada 3 Aqidah syiah tentang kitab suci al-Quran:  Mereka mengakui sebagian al-Quran yang dipegang kaum muslimin. [Ushul al-Kafi, al-Kulaini, 1/241]  Mereka meyakini bahwa ...

PENGARUH AQIDAH ASY’ARIYAH TERHADAP UMAT

PENGARUH AQIDAH ASY’ARIYAH TERHADAP UMAT  Paham Asy’ariyah sangat kental sekali dalam tubuh umat Islam dan akidah tersebut terus menyebar di tengah kaum muslimin. Mereka tidak menyadari bahwa paham yang mereka anut adalah paham yang menyimpang dari akidah Ahlus Sunnah wal Jamaah, paham yang baru ada setelah berakhirnya generasi utama umat ini: sahabat, tabi’in, dan tabiut tabi’in.  Penyebab Tersebarnya Pemikiran Asy’ariyah   Jika kita telaah, berkembangnya paham Asy’ariyah di berbagai negeri disebabkan beberapa faktor, di antaranya:  Anggapan bahwa paham Asy’ariyah adalah Ahlus Sunnah wal Jamaah. Padahal kita telah ketahui betapa banyak penyimpangan Asy’ariyah dalam masalah akidah, sehingga para ulama menyatakan Asy’ariyah bukanlah Ahlus Sunnah.  Di sejumlah negara, paham ini didukung oleh para penguasa. Di kawasan Asia, aliran Asy’ariyah dijadikan aliran resmi Dinasti Gaznawi di India (abad 11-12 M) yang didirikan oleh Mahmud Gaznawi. Berkat jasa Mahmud Gaznawi...

JANGAN MENGAMBIL ILMU DARI PENDUSTA

JANGAN MENGAMBIL ILMU DARI PENDUSTA Berkata Imam Ahmad Bin Hambal rahimahullah: لا تكتب عن ثلاثة: *صاحب بدعة يدعو إلى بدعته ،* *أو كذاب فإنه لا يُكتَب عنه قليلٌ ولا كثير ،* *أو عن رجل يغلط فيُردّ عليه فلا يَقبل .* Janganlah engkau menulis ilmu dari tiga golongan : Pengusung bid'ah yang menyeru kepada bid'ahnya,  atau ️pendusta sebab tidak boleh menulis ilmu darinya sedikit maupun banyak,  atau dari orang yang salah lalu ia dibantah namun ia tidak terima. (al-kifayah 144) Asy Syeikh Sholih Al Fauzan hafidzohullah: (لا تأخذ العلم عن جاهل، لا تأخذ العلم عن ضال، لا تأخذ العلم عن مبتدع، خذ العلم عن أهله المعروفين به المعروفين بالاستقامة، المعروفين بتقوى الله سبحانه وتعالى) Jangan kamu ambil ilmu dari orang yang bodoh. Jangan kamu ambil ilmu dari orang yang sesat. Jangan kamu ambil ilmu dari ahlul bid'ah. Ambillah ilmu dari ahlinya yang memang dikenal dengannya, dikenal keistiqomahannya, dikenal takwanya kepada Allah Subahanahu wa ta'ala. AMBILAH ILMU DARI AHLUSSUNNAH Dari Ab...