Postingan

Menampilkan postingan dengan label Ibadah

Keutamaan Menjaga Pelaksanaan Ibadah Sunnah

Jika Allah mencintai seorang hamba maka manusia akan dijadikan suka kepadanya حَدَّثَنَا زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ سُهَيْلٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ اللَّهَ إِذَا أَحَبَّ عَبْدًا دَعَا جِبْرِيلَ فَقَالَ إِنِّي أُحِبُّ فُلَانًا فَأَحِبَّهُ قَالَ فَيُحِبُّهُ جِبْرِيلُ ثُمَّ يُنَادِي فِي السَّمَاءِ فَيَقُولُ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ فُلَانًا فَأَحِبُّوهُ فَيُحِبُّهُ أَهْلُ السَّمَاءِ قَالَ ثُمَّ يُوضَعُ لَهُ الْقَبُولُ فِي الْأَرْضِ وَإِذَا أَبْغَضَ عَبْدًا دَعَا جِبْرِيلَ فَيَقُولُ إِنِّي أُبْغِضُ فُلَانًا فَأَبْغِضْهُ قَالَ فَيُبْغِضُهُ جِبْرِيلُ ثُمَّ يُنَادِي فِي أَهْلِ السَّمَاءِ إِنَّ اللَّهَ يُبْغِضُ فُلَانًا فَأَبْغِضُوهُ قَالَ فَيُبْغِضُونَهُ ثُمَّ تُوضَعُ لَهُ الْبَغْضَاءُ فِي الْأَرْضِ حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ يَعْنِي ابْنَ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْقَارِيَّ وَقَالَ قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ يَعْنِي الدَّرَاوَرْدِيَّ ح و حَدَّثَنَاه سَعِيدُ بْنُ...

Agungnya Kedudukan Amalan Hati Dalam Islam

Agungnya Kedudukan Amalan Hati Dalam Islam  Hati diibaratkan raja, sedang aggota badan adalah prajuritnya. Bila rajanya baik, maka akan baik pula urusan para prajuritnya. Bila buruk, maka demikian pula urusan para prajuritnya. Oleh sebab itu, dalam Islam amalan hati memiliki kedudukan yang agung. Bisa dikatakan, pahala dari amalan hati lebih besar daripada amalan badan. Sebagaimana dosa hati lebih besar daripada dosa badan. Oleh karena itu kita dapati; dosa kufur dan kemunafikan lebih besar daripada dosa zina, riba, minum khamr, judi dst.  Hati adalah standar kebaikan amalan badan. Ia ibarat pemimpin bagi badan. Baiknya hati akan berpengaruh pada baiknya amalan badan. Dan buruknya hati akan berpengaruh pada buruknya amalan badan. Rasulullah shallahu’alaihi wasallam bersabda:  أَلَا وَإِنَّ فِي الْجَسَدِ مُضْغَةً إِذَا صَلَحَتْ صَلَحَ الْجَسَدُ كُلُّهُ وَإِذَا فَسَدَتْ فَسَدَ الْجَسَدُ كُلُّهُ أَلَا وَهِيَ الْقَلْبُ  “Ketahuilah, sesungguhnya di dalam tubuh manusia te...

Apakah Allah Mencintaiku?

APAKAH ALLAH MENCINTAIKU? Syeikh Ali Musthafa Thantawi rahimahullah berkata Apakah Allah  Mencintaiku? Pertanyaan ini terus mengusikku. Aku teringat bahwa cinta Allah Ta'ala kepada hamba-hamba-NYA hadir karena beberapa sebab dan sifat yang disebutkan di Al-Qur'an Aku berpikir apakah ciri dan sifat yang disebutkan di dalam Al-Qur'an itu ada padaku? Aku dapati bahwa Allah mencintai Orang-orang yang bertaqwa.".  Namun aku tidak berani menganggap diriku bagian dari mereka yang bertaqwa. Aku dapati bahwa Allah mencintai "Orang-orang yang sabar" maka aku ingat betapa tipisnya kesabaranku Sejak saat itulah aku berhenti mengulik terlalu dalam, aku takut bila aku tidak menemukan didalam diriku sesuatu yang membuatku layak dicintai Allah Kurenungkan amal-amalku selama ini Aku tersadar,seakan-akan ayat itu adalah untuk diriku dan orang-orang sepertiku 3xأَسْتَغْفِرُ الله أَسْتَغْفِرُ اللهَ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ Aku memohon ampun kepada Allah dan bertaubat Sumber : https:/...

Ahlul Bid'ah Lebih Berbahaya Daripada Orang Kafir

Ahlul Bid'ah Lebih Berbahaya Daripada Orang Kafir Bahaya ahli bid’ah terhadap kaum muslimin “terkadang” lebih besar daripada bahaya orang-orang kafir. Ini kalimat banyak orang yang tidak menerimanya, namun kalau kita perhatikan dengan hati yang dingin dan kenyataan serta dalil-dalil memang keadaannya demikian terkadang. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata: ”Menolak atau mencegah kezoliman orang-orang ahli bid’ah itu wajib secara fardu kifayah dengan kesepakatan kaum muslimin” Dimana Nabi shallallahu ‘alayhi wasallam ketika mensifati orang-orang khawarij, beliau bersabda:  “Seburuk-buruknya orang yang terbunuh dikolong langit itu orang khawarij, dan sebaik-baiknya orang yang dibunuh adalah yang dibunuh oleh orang khawarij.” (Dikeluarkan oleh Tarmidzi dan yang lainnya). Hadits ini menyebutkan bahwa seburuk-buruknya orang yang terbunuh di kolong langit itu adalah orang-orang khawarij. Siapa orang khawarij ? Itu yang mengkafirkan kaum muslimin dan menghalalkan darah merek...

Keutamaan dan Bentuk Majelis Dzikir

Gambar
KEUTAMAAN DAN BENTUK MAJELIS DZIKIR Oleh : Ustadz Abu Isma’il Muslim Atsari Tidak diragukan bahwa dzikrullah (mengingat Allah) merupakan salah satu ibadah yang agung. Dengan dzikrullah seorang hamba mendekatkan diri kepada Rabb-nya, mengisi waktunya dan memanfaatkan nafas-nafasnya. Keutamaan Majelis Dzikir Demikian juga majelis dzikir, merupakan majlis yang sangat mulia di sisi Allah Ta’ala dan memiliki berbagai keutamaan yang agung. Diantaranya: Pertama : Majelis dzikir adalah taman surga di dunia ini. عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِي اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا مَرَرْتُمْ بِرِيَاضِ الْجَنَّةِ فَارْتَعُوا قَالُوا وَمَا رِيَاضُ الْجَنَّةِ قَالَ حِلَقُ الذِّكْرِ Dari Anas bin Malik Radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,”Jika kamu melewati taman-taman surga, maka singgahlah dengan senang.” Para sahabat bertanya,”Apakah taman-taman surga itu?” Beliau menjawab,”Halaqah-halaqah (kelompok-kelompok)...

HAKIKAT HUSNUL KHATIMAH

HAKIKAT HUSNUL KHATIMAH Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin رَحِمَهُ اللَّهُ berkata: "Bukanlah yang dimaksud dengan husnul khātimah (akhir yang baik) itu engkau meninggal dunia dalam keadaan di masjid, atau di atas sajadah shalat, atau dalam keadaan mushaf berada di tanganmu. Karena sungguh, penghulu seluruh makhluk (yaitu Nabi Muhammad ﷺ) meninggal dunia di atas ranjangnya. Sahabatnya yang paling setia, yaitu Abu Bakar Ash-Shiddiq رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ, yang merupakan sebaik-baik sahabat pun wafat di atas ranjangnya. Khalid bin Al-Walid رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ juga wafat di atas ranjangnya, padahal ia dijuluki sebagai "Pedang Allah yang Terhunus", dan telah mengikuti seratus pertempuran tanpa pernah kalah sekalipun. Tetapi yang dimaksud dengan ḥusnul khātimah adalah: ✓• Engkau wafat dalam keadaan bersih dari syirik. ✓• Engkau wafat dalam keadaan bersih dari nifaq (kemunafikan). ✓• Engkau wafat dalam keadaan meninggalkan para pelaku bid'ah dan bersih dari segala b...

KITAB AL BARDZANJI MENGANDUNG KHURAFAT YANG BISA MENYERET UMAT ISLAM KEPADA KESYIRIKAN DAN MENJAUHKANNYA DARI SUNNAH

Gambar
KITAB AL BARDZANJI MENGANDUNG KHURAFAT YANG BISA MENYERET UMAT ISLAM KEPADA KESYIRIKAN DAN MENJAUHKANNYA DARI SUNNAH KITAB BARDZANJI BIASA DIBACA KETIKA MAULID NABI, ISRA MI'RAJ,  HAUL DAN TAHLILAN BISMILLAH          Kitab al Bardzanji adalah kitab yang amat populer pada sebagian besar masyarakat Islam. Popularitas kitab ini mampu mengalahkan al-Qur'an dan as-Sunnah. Kitab ini telah menjadi bacaan wajib ketika masyarakat melakukan hajatan seperti pernikahan,sunatan, akikah anak, ritual 7 bulan kehamilan, membangun dan pindah rumah, perayaan maulid Nabi ﷺ dan sebagainya. Membaca kitab al-Bardzanji oleh sebagian masyarakat sudah diyakini dapat mendatangkan berkah atau melindungi keluarga dari berbagai keburukan dan bahkan sudah dianggap sebagai jalan untuk mendapatkan syafa'at Rasulullah ﷺ.         Tapi sayang sekali, kitab ini jarang dibaca terjemahannya sehingga baik pembaca maupun pendengar tidak mengerti isi kitab tersebut, yang dit...

Keutamaan 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah dan Amalan yang Disyariatkan

KEUTAMAAN 10 HARI PERTAMA BULAN DZULHIJJAH DAN AMALAN YANG DISYARIATKAN  Oleh Syaikh Abdullah bin Abdurrahman Al-Jibrin  Segala puji bagi Allah semata, shalawat dan salam semoga tercurah kepada Rasulullah, Nabi kita Muhammad, kepada keluarga dan segenap sahabatnya.  روى البخاري رحمه الله عن ابن عباس رضي الله عنهما أن النبي صلى الله عليه وسلم قال : ما من أيام العمل الصالح فيها أحب إلى الله من هذه الأيام – يعني أيام العشر – قالوا : يا رسول الله ولا الجهاد في سبيل الله ؟ قال ولا الجهاد في سبيل الله إلا رجل خرج بنفسه وماله ثم لم يرجع من ذلك بشيء  Diriwayatkan oleh Al-Bukhari, rahimahullah, dari Ibnu ‘Abbas Radhiyallahu ‘anhuma bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Tidak ada hari dimana amal shalih pada saat itu lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari ini, yaitu : Sepuluh hari dari bulan Dzulhijjah. Mereka bertanya : Ya Rasulullah, tidak juga jihad fi sabilillah?. Beliau menjawab : Tidak juga jihad fi sabilillah, kecuali orang yang keluar (berjihad) den...