Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2024

Penyebaran Syiah di Aceh

Adagium : Kalau di Minangkabau : "Adat Basandi Sarak, Sarak Basandi Kitabullah" Di Aceh : “Adat bak Poutoe Merehom, Hukum bak Syiah Kuala”, Syiah Kuala itu adalah Teungku Syekh Abdurrauf As Singkily. Teungku Syiah Kuala dilahirkan di Singkil pada tahun 1615 Masehi atau tahun 1024 Hijriah dengan nama asli Aminuddin Abdul Rauf bin Ali Al-Jawi Tsumal Fansuri As-Singkili. Menurut riwayat masyarakat keluarganya berasal dari Persia (Iran) yang datang dan menetap di Singkil Aceh pada akhir abad ke 13.  Penyebaran Syiah di Aceh Belum bisa dipastikan kapan Syiah masuk Indonesia. Tapi Prof A Hasjmy dalam bukunya Syiah dan Ahlussunnah: Saling Rebut Pengaruh dan Kekuasaan Sejak Awal Sejarah Islam di Kepulauan Nusantara menuliskan Syiah masuk Aceh sejak tahun 173 Hijriah atau tahun 800 Masehi. Kedatangan aliran ini dibawa sekitar 100 orang pedagang berbangsa Arab, Persia, dan India yang masuk Bandar Peureulak menggunakan kapal dagang dari Teluk Kambey, Guajarat, di bawah Nakhoda

Hadits Palsu 30 Keutamaan Shalat Tarawih

Hadits Palsu 30 Keutamaan Shalat Tarawih Diantara sunnah-sunnah yang dituntunkan oleh syariat kita pada bulan Ramadhan adalah shalat Tarawih. Hadits-hadits Nabi yang mulia telah banyak yang menerangkan tentang keutamaan shalat tarawih tersebut. Berkaitan dengan hal itu, terdapat sebuah hadits yang masyhur, khususnya di Indonesia, yaitu “30 keutamaan shalat tarawih” atau “keutamaan shalat tarawih per malam”. Apakah hadits itu shahih ? Bolehkah kita menyampaikannya di tengah-tengah kaum muslimin? Berikut ini sedikit bahasan untuk menjawab pertanyaan tersebut. Teks hadits عن علي بن ابي طالب رضي الله تعالى عنه أنه قال : ” سئل النبي عليه الصلاة والسلام عن فضائل التراويح فى شهر رمضان فقال يخرج المؤمن ذنبه فى اول ليلة كيوم ولدته أمه وفى الليلة الثانية يغفر له وللأبوية ان كانا مؤمنين وفى الليلة الثالثة ينادى ملك من تحت العرش؛ استأنف العمل غفر الله ماتقدم من ذنبك وفى الليلة الرابعة له من الاجر مثل قراءة التوراه والانجيل والزابور والفرقان وفى الليلة الخامسة أعطاه الله تعالى مثل من صلى ف

Miss Arab Saudi: Mereka Mengganggu Umat Islam Di Bulan Ramadan

Gambar
Miss Arab Saudi: Mereka Mengganggu Umat Islam Di Bulan Ramadan Sebuah laman online majalah tren fesyen terkini, kecantikan, kesehatan, berita komunitas, yang mengaku sebagai yang pertama untuk wanita Arab modern dan berbasis di Dubai menulis judul: ملكة جمال السعودية رومي القحطاني تشارك في مسابقة ملكة جمال الكوكب 2023 (Miss Arab Saudi, Rumi Al-Qahtani, mengikuti kompetisi Miss World 2023). Di paragraf pertamanya, ditulis: تداولت مواقع وشبكات التواصل الإجتماعي مقطعًا لملكة جمال السعودية رومي القحطاني أثناء مشاركتها في مسابقة ملكة جمال الكوكب 2023. “Situs dan jaringan media sosial menviralkan klip “Miss Arab Saudi,” Rumi Al-Qahtani, saat dia mengikuti kontes Miss World 2023.” Kemudian ditulis, “Rumy Al-Qahtani melalui akun resminya mengumumkan dirinya mengikuti kontes kecantikan internasional yang diadakan di Los Angeles, Amerika. Ini bukan pertama kalinya Rumy mengikuti kontes internasional, karena sebelumnya dia pernah mengikuti Miss Kontes Wanita di Italia.” Apakah ada yang mendengar

Harta yang Wajib Dizakati

Ketahui 7 Harta yang Wajib Dizakati Mengetahui jenis-jenis harta yang wajib dizakati adalah hal yang sangat penting bagi setiap umat muslim. Tidak hanya dapat menyucikan harta, zakat juga dapat membantu orang-orang yang kurang mampu untuk memenuhi kebutuhan pokoknya dikarenakan suatu alasan atau golongan lain yang berhak menerimanya ( asnaf ). Lantas apa saja jenis-jenis harta yang wajib untuk dizakati? Mari kita simak bersama ulasan lengkapnya di bawah ini! Menjelaskan Pengertian Zakat Dilansir dari baznaz.go.id, zakat sebagai salah satu rukun Islam, mengacu pada bagian tertentu dari harta yang wajib dikeluarkan oleh setiap umat muslim, khususnya apabila  telah mencapai syarat yang ditetapkan dalam aturan agama Islam. Dalam bahasa Arab, zakat berasal dari dari bentuk kata “ zaka ” yang memiliki arti suci, berkah, baik, tumbuh, dan berkembang. Menurut Fikih Sunnah, Sayyid Sabiq: 5, kata zakat mengandung makna harapan untuk memperoleh berkah yang membersihkan jiwa dan memupuk berka

Bacaan Surat Yasin Bukan Untuk Orang Mati

Gambar
Membaca Al Quran untuk Orang yang Meninggal, Apakah Pahalanya Sampai Mayit?   (Munurut Majlis Tarjih Muhammadiyah, simak video berikut : BACAAN SURAT YASIN BUKAN UNTUK ORANG MATI Oleh : Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas  حفظه الله  ( Baca biografi, klik disini ) HADITS PERTAMA مَنْ قَرَأَ يَس فِيْ لَيْلَةٍ ابْتِغَاءَ وَجْهِ اللهِ غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ فَاقْرَؤُوْهَا عِنْدَ مَوْتَاكُمْ “Barangsiapa membaca surat Yaasiin karena mencari keridhaan Allah Ta’ala, maka Allah akan mengampunkan dosa-dosanya yang telah lalu. Oleh karena itu, bacakanlah surat itu untuk orang yang akan mati di an tara kalian.” [HR. Al-Baihaqi dalam kitabnya, Syu’abul Iman] Keterangan: HADITS INI (ضَعِيْفٌ) LEMAH Lihat Dha’if Jami’ush Shaghir (no. 5785) dan Misykatul Mashaabih (no. 2178). HADITS KEDUA مَنْ زَارَ قَبْرَ وَالِدَيْهِ كُلَّ جُمُعَةٍ فَقَرَأَ عِنْدَهُمَا أَوْ عِنْدَهُ يَس غُفِرَ لَهُ بِعَدَدِ كُلِّ آيَةٍ أَوْ حَرْفٍ “Barangsiapa menziarahi kubur kedua orang tuanya seti

Al-Qur’an adalah Pedoman Hidup

Satu-Satunya Cara Menjadikan Al-Qur’an Sebagai Pedoman Hidup ialah Memahaminya Sumber video reel:  https://www.facebook.com/ Al-Qur’an adalah Pedoman Hidup Al-Qur’an Pedoman Hidup  –  “Sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman.”  (Q.S. Yunus 10:57)  “Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan  Al-Qur’an  sebagai petunjuk, bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda antara yang hak dengan yangn batil.”  (QS. Al-Baqarah: 185) Al-Qur’an bagi orang Islam adalah pedoman hidup, sumber segala hukum yang harus diikuti dalam hidupnya. Al Qur’an, selain sebagai  al-huda  (sumber petunjuk), juga merupakan  asy-syifa  (penyembuh) sebagaimana tertera dalam surah Yunus, ayat 57 di atas. Ibnu Katsir mengatakan, “Syifa bagi penyakit-penyakit dalam dada” artinya, penyakit syubhat, keraguan. Hatinya dibersihkan dari setiap najis d

Pengertian Wahabi dan Siapa Muhammad bin Abdul Wahhab

Sumber video ;  https://www.facebook.com/ PENGERTIAN WAHABI DAN SIAPA MUHAMMAD BIN ADBUL WAHHAB Oleh : Syaikh Muhammad bin Jamil Zainu Orang-orang biasa menuduh “Wahabi ” kepada setiap orang yang melanggar tradisi, kepercayaan dan bid’ah mereka, sekalipun kepercayaan-kepercayaan mereka itu rusak, bertentangan dengan Al-Qur’anul Karim dan hadits-hadits shahih. Mereka menentang dakwah kepada tauhid dan enggan berdo’a (memohon) hanya kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala semata. Suatu kali, di depan seorang Syaikh, penulis membacakan hadits riwayat Ibnu Abbas yang terdapat dalam kitab Al-Arba’in An-Nawa-wiyah. Hadits itu berbunyi. إِذَا سَأَلْتَ فَاسْأَلِ اللهَ وَإِذَا اسْتَعَنْتَ فَاسْتَعِنْ بِاللهِ، “Jika engkau memohon maka mohonlah kepada Allah, dan jika engkau meminta pertolongan, maka mintalah pertolongan kepada Allah.” [Hadits Riwayat At-Tirmidzi, ia berkata hadits hasan shahih] Penulis sungguh kagum terhadap keterangan Imam An-Nawawi ketika beliau mengatakan, “Kemudian jika kebutuhan y