Postingan

Menampilkan postingan dengan label Hukum menghadiahkan bacaan Al-Qur an dan pahala sedekah

Pujian Bagi Orang Yang Meninggal Dunia

Pujian Bagi Orang Yang Meninggal Dunia Jika ada yang memuji orang yang meninggal dunia, dia adalah seorang ‘alim, beliau adalah seorang yang sangat berjasa pada Islam, beliau adalah seorang pejuang jihad, itu tanda baik bagi orang yang meninggal dunia tersebut. Dari Anas bin Malik  radhiyallahu ‘anhu  berkata, “Mereka lewat mengusung jenazah, lalu mereka memujinya dengan kebaikan. Maka Nabi  shallallahu ‘alaihi wa sallam  bersabda, “Wajib.” Kemudian mereka lewat dengan mengusung jenazah yang lain, lalu mereka membicarakan kejelekannya. Maka Nabi  shallallahu ‘alaihi wa sallam  bersabda, “Wajib.” Umar bin Al-Khattab lantas bertanya, “Apakah yang wajib itu?” Nabi  shallallahu ‘alaihi wa sallam  bersabda, هَذَا أَثْنَيْتُمْ عَلَيْهِ خَيْرًا فَوَجَبَتْ لَهُ الْجَنَّةُ ، وَهَذَا أَثْنَيْتُمْ عَلَيْهِ شَرًّا فَوَجَبَتْ لَهُ النَّارُ ، أَنْتُمْ شُهَدَاءُ اللَّهِ فِى الأَرْضِ “Yang kalian puji kebaikannya, maka wajib baginya surga. Dan yang kalian seb...

AL MARHUM BENARKAH SEBUTAN INI...??

Gambar
AL MARHUM BENARKAH SEBUTAN INI...?? Dalam kehidupan sehari-hari, acapkali kita mendengar atau membaca di media massa cetak ataupun elektronik, yaitu penyebutan kalimat almarhum (orang yang mendapatkan rahmat) kepada orang yang sudah meninggal, sehingga seakan-akan menjadi gelar. Bagaimanakah pandangan ulama mengenai penyebutan kalimat ini..?? Berikut, kami nukilkan sebuah pertanyaan dan jawabannya. Al Lajnah Ad Da-imah Lil Buhuts Al Ilmiyah Wal Ifta’ ditanya: Saya mendengar sebagian kalimat yang sering diucapkan oleh sebagian orang. Saya ingin mengetahui pandangan Islam terhadap kalimat ini? Misalnya, jika ada seseorang tertentu meninggal dunia, sebagian orang ada yang mengatakan “al marhum Si Fulan”. Jika orang yang meninggal itu memiliki kedudukan, mereka mengatakan “al maghfur lahu Fulan”.  Al Lajnah Ad Da-imah Lil Buhuts Al Ilmiyah Wal Ifta’ menjawab: Kepastian ampunan atau rahmat Allah kepada seseorang setelah orang itu meninggal dunia, merupakan perkara ghaib; hanya diketahui...

Kirim al-Fatihah bagi Mayit Menurut Putusan dan Fatwa Tarjih Muhammadiyah

Gambar
Simak video penjelasan : Mengirim Al Fatihah Kepada Mayat Sampai Atau Tidak? Oleh : Ustadz Dr. Firanda Andirja,MA Sumber video :  https://youtu.be/ Simak video uraian : Masihkah Ingin Menghadiahkan Pahala Kepada Orang Mati ? Oleh : Ust. Zulkarnain El Madury  (Da'i Muhammadiyah, Angg. Majlis Tarjih Muhammadiyah)   Kirim al-Fatihah bagi Mayit Menurut Putusan dan Fatwa Tarjih Muhammadiyah Oleh: Faisal Amri Al-Azhari, M.Ag (Pengurus BIM-Dosen AIK UMSU, Wakil Ketua PDM Langkat) Masalah bacaan Alquran untuk orang meninggal telah menjadi perdebatan di kalangan ulama sejak abad pertama Hijriyah. Kalau diteliti secara seksama dari dalil ayat dan hadis tidak kita dapati untuk dijadikan dasar kuat dalam melakukannya. Tuntunan yang ada adalah mendoakan si mayit bukan mengirimkan bacaan Alquran, yang tersebut dalam ayat 10 surah al-Hasyr: …. رَبَّنَا ٱغْفِرْ لَنَا وَلِإِخْوَٰنِنَا ٱلَّذِينَ سَبَقُونَا بِٱلْإِيمَٰنِ … …”Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-sauda...

HUKUM MEMBACA AL-FATIHAH PADA MOMEN TERTENTU, SEBAGAIMANA KEBIASAAN PADA SEBAGIAN ORANG

Simak uraian Ust. Farhan Abu Furaihan di video berikut : HUKUM MEMBACA AL-FATIHAH PADA MOMEN TERTENTU, SEBAGAIMANA KEBIASAAN PADA SEBAGIAN ORANG Surat Al-Fatihah adalah surat terbaik dalam Qur’an Majid. Bahkan ia termasuk yang terbaik dari apa yang Allah ta’ala turunkan kepada para Rasul. Diriwayatkan oleh Bukhori, (4474) dari Abu Said bin Mu’alla radhiallahu anhu sesungguhnya Rasulullah ﷺ bersabda kepadanya: لَأُعَلِّمَنَّكَ سُورَةً هِيَ أَعْظَمُ السُّوَرِ فِي الْقُرْآنِ ….. ثم قَالَ : الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ هِيَ السَّبْعُ الْمَثَانِي وَالْقُرْآنُ الْعَظِيمُ الَّذِي أُوتِيتُهُ “Sungguh saya akan ajarkan kepada anda surat ia termasuk surat yang paling agung dalam Qur’an. Kemudian bersabda: Alhamdulillahi Rabbil ‘Alamin ia termasuk tujuh ayat yang diulang-ulang dan Al-Qur’an Agung yang diberikan kepadaku. ” Diriwatkan Tirmizi (2857) dari Ubay bin Ka’b radhiallahu anhu dari Rasulullah ﷺ bersabda: وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ مَا أُنْزِلَتْ فِي التَّوْرَاةِ وَلَا فِي ا...

TELAH DATANG PEMBAWA PERINGATAN DARI ANAK KETURUNAN NEGRI INI

TELAH DATANG PEMBAWA PERINGATAN DARI ANAK KETURUNAN NEGRI INI Baca info, klik : https://bekasi.pikiran-rakyat.com/entertainment/pr-126897439/keturunan-medan-ternyata-sheikh-assim-al-hakeem-bermarga-hasibuan https://id.m.wikipedia.org/wiki/Assim_Al-Hakeem Berikut beberapa peringatan yang disampaikan, simak video berikut : 𝟭. 𝗠𝘂𝘀𝗶𝗸 Saya dari tadi mendengarkan musik di acara ini, apa ini dalam rangka memuliakan saya..? apa kalian semua ingin saya berjoged di sini..? Ya akhi... Musik itu haram. 𝟮. 𝗔𝗹 𝗙𝗮𝘁𝗶𝗵𝗮𝗵 Apakah kalian tadi membaca al fatihah..? Kemudian dilanjutkan surat dari al Quran, kemudian rukuk dan sujud..? Tidak.. Saya melihat orang Indonesia suka memulai segala sesuatu dengan fatihah, mengirimkan fatihah untuk si fulan yang meninggal yang barusan kita dapatkan kabarnya.. ya akhi.. fatihah tidak digunakan seperti itu. Gunakanlah fatihah untuk merukyah. 𝟯. 𝗧𝗮𝗸𝗯𝗶𝗿.., 𝗔𝗹𝗹𝗮𝗵𝘂𝗮𝗸𝗯𝗮𝗿...! Saya mendengar kalian tadi bertakbir keras-keras, di masjid. Di r...

HUKUM MENGHADIAHKAN BACAAN AL-QUR'AN UNTUK MAYIT

Simak uraian : HUKUM MENGHADIAHKAN BACAAN AL-QUR'AN UNTUK MAYIT Oleh ; Ustadz Dr. Firanda Andirja, MA Hafidzahullah HUKUM MEMBACA AL-QUR’AN UNTUK MAYIT BERSAMA IMAM ASY-SYAFI’I Oleh : Al-Ustadz Abdul Hakim bin Amir Abdat Firman Allah Jalla wa ‘Alaa. أَلَّا تَزِرُ وَازِرَةٌ وِزْرَ أُخْرَىٰ﴿٣٨﴾ وَأَنْ لَيْسَ لِلْإِنْسَانِ إِلَّا مَا سَعَىٰ Bahwa seorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain. Dan bahwasanya manusia tidak akan memperoleh (kebaikan) kecuali apa yang telah ia usahakan” [An-Najm/53 : 38-39] Berkata Al-Hafidz Ibnu Katsir di dalam menafsirkan ayat di atas. Yaitu, sebagaimana seseorang tidak akan memikul dosa orang lain demikian juga seorang tidak akan memperoleh ganjaran (pahala) kecuali apa-apa yang telah ia usahakan untuk dirinya sendiri. Dan dari ayat yang mulia ini Al-Imam Asy-Syafi’iy bersama para ulama yang mengikutinya telah mengeluarkan hukum : Bahwa bacaan Qur’an tidak akan sampai hadiah pahalanya kepada orang yang telah mati. Karena bacaan tersebut bukan...

Menghadiahkan Pahala Sedekah Untuk Mayit

Menghadiahkan pahala sedekah untuk mayit termasuk praktik yang dibolehkan dan pahalanya bisa sampai kepada mayit. Di antara dalil tegas dalam masalah ini adalah hadis dari Aisyah radhiallahu 'anha, bahwa ada seorang lelaki yang berkata kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, Ibu saya bunuh diri dan tidak memberikan wasiat, dan saya pikir jika dia berbicara dia akan memberi sedekah, apakah dia akan mendapat pahala jika saya memberi sedekah atas namanya? Dia berkata: "Ya, berikan sedekah atas namanya." “Ibuku mati mendadak, sementara beliau belum berwasiat. Saya yakin, dan beliau sempat berbicara, beliau akan bersedekah. Apakah beliau akan mendapat Aliran pahala, jika saya bersedekah atas nama beliau?” Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab, “ Ya. Bersedekahlah atas nama ibumu .” (HR. Bukhari 1388 dan Muslim 1004) Dalam hadis lain, dari Ibnu Abbas radhiallahu 'anhuma , bahwa ibunya Sa'd bin Ubadah meninggal dunia, ketika Sa'd tidak ada di rumah. ...

Yasinan : Bid’ah yang Dianggap Sunnah

Video ilustrasi : Trending Netizen Desak Petinggi NU Fatwakan Tahlil Tak Wajib, Ini Respons PBNU ( Baca klik disini ) Sumber video :  https://youtu.be/ Yasinan : Bid’ah yang Dianggap Sunnah “Ayo pak kita yasinan di rumahnya pak RT!”   Kegiatan yang sudah menjadi tradisi di masyarakat kita ini biasanya diisi dengan membaca surat Yasin secara bersama-sama. Mereka bermaksud mengirim pahala bacaan tersebut kepada si mayit untuk meringankan penderitaannya. Timbang-timbang, daripada berkumpul untuk bermain catur, kartu apalagi berjudi, kan lebih baik digunakan untuk membaca Al-Qur’an (khususnya surat Yasin). Memang sepintas jika dipertimbangkan menurut akal pernyataan itu benar namun kalau dicermati lagi ternyata ini merupakan kekeliruan. Al-Qur’an untuk Orang Hidup Al-Qur’an diturunkan Allah Ta’ala kepada Nabi Muhammad  shallallahu’alaihi wa sallam  sebagai petunjuk, rahmat, cahaya, kabar gembira dan peringatan. Maka kewajiban orang-orang yang beriman untuk me...