Postingan

Menampilkan postingan dengan label Asy'ariyah

Tadabbur Al-Qur'an : Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada kesesatan maka mereka suka mentakwil

Gambar
Tadabbur Al-Qur'an :  Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada kesesatan  maka mereka suka mentakwil Allah di langit, Allah bersemayam di Arsy, Allah bertangan dan lain-lain,  Kalimat (ayat) diatas ini telah jelas maksud di dalam Al-Qur an, dalam Arab yang mudah dipahami oleh orang Arab awam dan budak sekalipun. Dan harus diimani dengan tidak menyamakan kafiatnya dengan makhluknya. Sesuai yang dijelaskan Allah dalam Al-Qur an: “Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dia-lah yang Maha Mendengar dan Melihat”. [QS. asy-Syura (42): 11] Dengan demikian "Mendengar dan Melihat” Allah tidak sama dengan makhluknya  "Mendengar dan Melihat”, dan juga "Bersemayam di Arsy di langit", "Bertangan berwajah dll" Berikut tafsir Ibnu Katsir : All Imran, ayat 7-9 {هُوَ الَّذِي أَنزلَ عَلَيْكَ الْكِتَابَ مِنْهُ آيَاتٌ مُحْكَمَاتٌ هُنَّ أُمُّ الْكِتَابِ وَأُخَرُ مُتَشَابِهَاتٌ فَأَمَّا الَّذِينَ فِي قُلُوبِهِمْ زَيْغٌ فَيَتَّبِعُونَ مَا تَشَابَهَ مِنْه...

Tadabbur Al-Qur an : Dan Dia bersama kamu di mana saja kamu berada

Simak uraian Ust. Zainul Arifin, Lc.  Simak video berikut :  Allah ada dimana-mana? | Syaikh HUSSAIN YEE hafizahullah Sumber (full video) :  https://youtu.be/ Tadabbur Al-Qur an : Dan Dia bersama kamu di mana saja kamu berada Al-Hadid, ayat 4-6 {هُوَ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضَ فِي سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ اسْتَوَى عَلَى الْعَرْشِ يَعْلَمُ مَا يَلِجُ فِي الأرْضِ وَمَا يَخْرُجُ مِنْهَا وَمَا يَنزلُ مِنَ السَّمَاءِ وَمَا يَعْرُجُ فِيهَا وَهُوَ مَعَكُمْ أَيْنَ مَا كُنْتُمْ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ (4) لَهُ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ وَإِلَى اللَّهِ تُرْجَعُ الأمُورُ (5) يُولِجُ اللَّيْلَ فِي النَّهَارِ وَيُولِجُ النَّهَارَ فِي اللَّيْلِ وَهُوَ عَلِيمٌ بِذَاتِ الصُّدُورِ (6) } Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa. Kemudian Dia bersemayam di atas 'Arasy. Dia mengetahui apa yang masuk ke dalam bumi dan apa yang keluar darinya dan apa yang turun dari langit dan apa yang naik kepadanya. Dan Dia bersama kamu di mana saja kamu berada. Dan ...

Pengagungan Kubur Dalam Pandangan Sufi

Gambar
PENGAGUNGAN KUBUR  DALAM PANDANGAN KAUM SUFI  Oleh : Ustadz Abu Ihsan al-Atsari  Pengkultusan makam yang dianggap keramat, seperti makam orang yang dianggap wali, telah mewabah di tengah-tengah kaum Muslimin. Sering kita dengar orang-orang yang pergi berombongan seperti hendak menunaikan ibadah haji melakukan perjalanan wisata rohani, yaitu berziarah ke makam-makam tertentu.  Saking besarnya cinta mereka kepada makam-makam tersebut hingga mereka rela mempertahankan makam-makam yang dianggap keramat itu walaupun harus menumpahkan darah. Seperti yang terjadi pada tragedi berdarah Tanjung Priok, berawal dari sengketa tanah di area pemakaman Habib Hasan bin Muhammad al-Haddad alias Mbah Priok, di Jakarta Utara, (29 Rabi’uts Tsani 1431), berubah menjadi pertikaian berdarah. Lebih dari seratus orang, baik dari warga maupun petugas Satpol PP dan Polisi mengalami luka-luka, bahkan jatuh korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Menurut ceritanya, pada abad ke-18, Mbah Priok dike...