Postingan

Menampilkan postingan dengan label Konferensi Chehnya

Bantahan Keras Syaikh Kurayyim Rajih : Atas Muktamar Chechnya dan terhadap Pesertanya

Sumber video :  https://youtu.be/_q6R Berikut Transkrip lengkap "Bantahan Keras atas Muktamar Chechnya dan terhadap Pesertanya"  Oleh : Syaikh Kurayyim Rajih, Syaikhul Qurraa' Syam  Syaikh Kurayyim Rajih : 1. Kalian anggap diri kalian bagian dari Ahlus Sunnah padahal kalian budak Putin dan Syiah! 2. Sorban kalian menjadi simbol Islam palsu dan sesat sekaligus menjadi representasi Putin, Russia, Terorisme dan Syiah Alawiyyah. 3. Kalian menganggap diri sebagai 'Ulama dan saya tidak melihat satupun seorang 'Alim diantara kalian! Demi Allah. 4. Kalian menyerang Khulafa' (khalifah) yang empat, para pemimpin Islam, Ibnu Taimiyyah dan Ibnul Qayyim demi belas kasih Basyar dan Putin! 5. Ahlus Sunnah berlepas diri dari Muktamar Chechnya dan siapapun yang terlibat karena tidak layak menjadi representasi Islam. Justru mereka menjadi representasi Putin dan Syaithon! 6. Russia sangat memusuhi Khilafah dan Islam. Putin orang yang berpegang teguh pada identitas salibnya

Apakah Al Asy’ariyyah Termasuk Ahlu Sunnah?

Sumber video :  https://fb.watch/p4 Sumber video :  https://fb.watch/p4XY Sumber video :  https://m.facebook.com/ APAKAH AL ASY’ARIYYAH TERMASUK AHLU SUNNAH? Oleh :  Ustadz Abu Ihsan Al Atsary Pendahuluan Ini adalah sebuah polemik yang sempat mencuat di kalangan kaum muslimin, khususnya para penuntut ilmu. Ada sebagian orang mengira Al Asy’ariyyah termasuk Ahlu Sunnah wal Jama’ah. Seperti yang sudah dimaklumi, sebenarnya madzhab Al Asy’ariyyah yang berkembang sekarang ini, hakikatnya adalah madzhab Al Kullabiyyah. Abul Hasan Al Asy’ari sendiri telah bertaubat dari pemikiran lamanya, yaitu pemikiran Mu’tazilah. Tujuh sifat yang ditetapkan dalam madzhab Al Asy’ariyyah inipun bukan berdasarkan nash dan dalil syar’i, tetapi berdasarkan kecocokannya dengan akal dan logika. Jadi, sangat bertentangan dengan prinsip Ahlu Sunnah Wal Jama’ah. Sejarah Singkat Abul Hasan Al-Asy’ari Nama lengkapnya adalah Ali bin Ismail bin Ishaq bin Salim bin Ismail bin Abdullah bin Musa bin Abi Burdah bin Ab

Grand Syekh Al Azhar: Sunny dan Syiah Adalah Saudara.???

Grand Syekh Al Azhar: Sunny dan Syiah Adalah Saudara Grand Syekh Al Azhar Prof. Dr. Syekh Ahmad Muhammad Ahmad Ath-Thayyeb mengatakan bahwa umat Islam yang berakidah Ahlussunah bersaudara dengan umat Islam dari golongan Syiah.  “Sunny dan syiah adalah saudara,” terang Syekh Ath-Thayyeb saat dimintai pandangannya oleh Dirjen Bimas Islam Machasin terkait permasalahan Sunny dan Syiah saat melakukan pertemuan di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta, Senin (22/02). Hadir dalam kesempatan ini, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin serta sejumlah ulama dan tokoh cendekiawan muslim. Sumbet video :  https://youtu.be/EldIPl2r Menurut Syekh Ath-Thayyeb, Islam mempunyai definisi yang jelas. Yaitu, bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan Muhammad utusan Allah, menegakkan salat, berpuasa, berzakat, dan beribadah haji bagi yang mampu. “Mereka yang melaksanakan lima hal pokok ini maka dia muslim. Kecuali mereka yang mendustakan,” tegasnya. Grand Syekh menilai bahwa tidak ada masalah p

Universitas al-Azhar dan Pengarusutamaan Mazhab Ahlussunah Wal Jama’ah

Gambar
Universitas al-Azhar dan Pengarusutamaan Mazhab Ahlussunah Wal Jama’ah Oleh : Achmad Fauzan Azhima (Mahasiswa Akidah dan Filsafat Universitas al-Azhar Mesir) Mustafa al-Azhari—seorang sarjana Muslim al-Azhar Mesir—pernah menulis sebuah novel fiksi menceritakan dinamika mahasiswa al-Azhar yang beragam dan pelangi latar belakangnya. Novel itu berjudul  al-Sayyidunā  sebagai simbol al-Azhar. Tokoh utamanya bernama Yunus, seorang Azhari, kemudian disusul oleh tokoh-tokoh lainnya semisal, Rabi seorang Sufi, Hudzaifah seorang Salafi-Wahabi, Abdussalam seorang ISIS (Islam State of Iraq and Syria), Hazem seorang Liberal dan Mus‘ab seorang anggota al-Ikhwān al-Muslimūn (IM). Keenamnya tinggal dalam satu atap yang sama. Sehingga menimbulkan banyak problem dan pro-kontra satu sama lainnya. Sekilas novel ini menggambarkan realita yang ada dalam sebuah institusi tinggi al-Azhar. Bahwa dari sekian banyak mahasiswa/i yang terdaftar di lembaga tertua di dunia ini memang begitu adanya. Ada yang m

Al-Azhar meminta maaf kepada pemuka agama di Arab Saudi atas “Konferensi Sunah”

Al-Azhar meminta maaf kepada pemuka agama di Arab Saudi atas “Konferensi Sunah”  Syekh Al-Azhar di Mesir mengeluarkan permintaan maaf kepada para pemimpin agama di Kerajaan Arab Saudi ; Karena krisis yang disebabkan oleh konferensi “ Ahli Sunnah ” di Chechnya . Surat kabar Mesir "Al-Watan" melaporkan bahwa delegasi Al-Azhar yang dipimpin oleh Dr. Abbas Shoman, Wakil Syekh Al-Azhar, dan Muhammad Abdel Salam, dalam kunjungan ke Arab Saudi, menyampaikan permintaan maaf kepada para pemimpin agama di Arab Saudi. Kerajaan untuk krisis yang disebabkan oleh konferensi tersebut.  Shuman” berkata, “Konferensi ini dieksploitasi dalam konteks perang dan upaya tanpa henti untuk menciptakan ketegangan antara ulama Al-Azhar dan Kerajaan, dan untuk memicu perselisihan yang dibuat-buat. Pendapat Al-Azhar cepat, jelas, dan tegas. setelah dikeluarkannya pernyataan akhir konferensi, yang tidak disaksikan atau diikutinya  Dia menambahkan: “Kami mengatakan bahwa Syekh Al-Azhar menghadiri sesi pemb

Konferensi Dhirar di Chechnya : Menyingkap Tabir Kebathilan Sekte Syi'ah Rafidhah

Gambar
Berikut cuplikan videonya : Yang katanya Arab Saudi tidak diundang, karena m enurut mereka AhlusSunnah itu adalah ber-mazhab Asyairah dan Maturidiyyah, sedangkan Arab Saudi mengingkari pemahaman ini. Muktamar Checnya Yang mengeluarkan Saudi dan Mujahidin Suriah dari AhluSunnah? Setelah ditelusuri lebih jauh ternyata Yang hadir adalah Ulama Sufi yang pro syi'ah, Dan Chechnya merupakan negara Sufi boneka Russia dan pendukung Assad! Waspada fitnah akhir jaman! Konferensi Dhirar di Chechnya : Menyingkap Tabir Kebathilan Sekte Syi'ah Rafidhah Konferensi Dhirar ”Chechnya” Manifestasi Kedengkian Dan Kepanikan Terhadap “Ahlus Hadits (Atsariyah) Dan Kemenangan Mujahidin Suriah, Atas Pesanan Komunis Putin (Rusia). Takut dan tidak mengundang Ulama Bermanhaj Salafiyyah yang akan mengancam eksistensi peserta. Konferensi Dhirar ”Chechnya” Manifestasi kelompok pendukung “Syiah” Bashar Assad (juga Houtsi Yaman) yang difasilitasi komunis Putin. Para peserta bagian dari sekte-sekte perusak Isl