Postingan

Menampilkan postingan dengan label Mazhab

Mengenal Empat Madzhab dalam Islam

Mengenal Empat Madzhab dalam Islam, dari Hanafiyah hingga Syafi'iyah  Umat ​​Islam mengenal empat aliran yang secara umum membahas ketentuan-ketentuan masalah Islam dari sudut pandang yurisprudensi . Mazhab ini terdiri dari Hanafiyah, Malikiyah, Syafi'iyah, dan Hambaliyah.  Aliran-aliran dalam Islam terbentuk dari pemikiran para ulama yang sangat berpengaruh dalam menjalankan hukum-hukum Allah dan Rasul-Nya. Mereka adalah Imam Malik Bin Anas, Imam Syafi'i, Imam Abu Hanafi, dan Imam Ahmad bin Hanbal.  Para imam mempunyai pandangan yang berbeda-beda dalam memberikan hukum terhadap suatu hal. Banyak faktor yang menjadi penyebabnya, salah satunya adalah perbedaan tempat dan situasi serta kondisi masing-masing imam.  Agar lebih memahaminya, berikut penjelasan empat aliran dalam Islam lengkap dengan sumber ajaran yang digunakannya.  Empat Madhzab dalam Islam  Mengutip Ensiklopedia Tematik Dunia Islam karya Prof Said Aqil Husain al-Munawar, madzhab berarti mazhab ...

Madzhab Rasul

Madzhab Rasul Wajibkah orang awam bermadzhab? Wajibkah ia mengikuti salah satu dari madzhab yang empat? Pertanyaan seperti di atas pernah diajukan oleh Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin sebagai berikut. Apakah orang awam yang bukan seorang yang alim dalam hal madzhab wajib baginya mengikuti madzhab tertentu dari empat madzhab yang ada? Lalu mana madzhab yang baiknya diikuti? Jawaban Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin: Yang tepat, tidak wajib bagi seorang pun untuk memilih madzhab tertentu. Madzhab yang jelas yang wajib untuk diikuti adalah madzhab Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Bahkan seluruh imam yang empat juga menginginkan agar kita bisa berpegang teguh dengan madzhab Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam. Karena manusia (selain Rasul) bisa benar dan salah. Jadi tidak ada manusia selain Rasul yang wajib mutlak untuk diikuti. Namun kami nyatakan bahwa siapa saja dari imam tadi yang berada di atas kebenaran, maka wajib untuk diikuti karena kita memandang bahw...

Wajibkah Kita Bermadzhab?

Gambar
Wajibkah Kita Bermadzhab? Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam kepada Nabi kita Muhammad, keluarga dan para sahabatnya . Seringkali kita mendengar sebagian orang mengatakan bahwa kita wajib memilih madzhab tertentu dalam beragama dan jangan sampai meninggalkannya. Apakah prinsip seperti ini diperkenankan dalam syariat Islam ini? Temukan jawabannya dalam artikel berikut ini. Semoga bermanfaat. Apakah Orang Awam Wajib Memilih Madzhab Tertentu Untuk Beragama? Dalam hal ini ada dua pendapat: Salah satu pendapat yang ada mengatakan, “ Tidak wajib “. Inilah pendapat yang lebih tepat. Yang namanya kewajiban adalah jika diwajibkan oleh Allah dan Rasul-Nya. Allah dan Rasul-Nya sama sekali tidak mewajibkan kepada seseorang untuk mengikuti salah satu madzhab tertentu untuk diikuti agamanya, namun yang diwajibkan adalah mengikuti petunjuk Al Qur’an dan As Sunnah. Dan telah berlalu beberapa generasi, namun mereka sama sekali tidak berpegang dengan satu madzhab tertentu....

Fanatik pada Madzhab Tertentu

Fanatik pada Madzhab Tertentu Di antara sifat yang tercela lainnya yang ini juga masuk dalam karakter orang Jahiliyyah yaitu fanatik pada madzhab tertentu. Asalnya, tidak mengapa kita mengambil pendapat madzhab. Namun saat pendapat madzhab bertentangan dengan dalil, maka tentu perkataan Allah dan Rasul  shallallahu ‘alaihi wa sallam  lebih didahulukan. Allah menceritakan tentang keadaan orang-orang Yahudi, وَلَا تُؤْمِنُوا إِلَّا لِمَن تَبِعَ دِينَكُمْ “ Dan jangan kamu percaya melainkan pada orang yang mengikuti agamamu. ” (QS Ali Imran: 73) Dalam ayat lainnya disebutkan, وَإِذَا قِيلَ لَهُمْ آمِنُوا بِمَا أَنزَلَ اللَّهُ قَالُوا نُؤْمِنُ بِمَا أُنزِلَ عَلَيْنَا وَيَكْفُرُونَ بِمَا وَرَاءَهُ وَهُوَ الْحَقُّ مُصَدِّقًا لِّمَا مَعَهُمْ قُلْ فَلِمَ تَقْتُلُونَ أَنبِيَاءَ اللَّهِ مِن قَبْلُ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ “ Ketika mereka diperintah, berimanlah kepada apa yang diturunkan oleh Allah. Mereka berkata, kami beriman dengan apa yang diturunkan pada kami. ” (QS. Al Baqara...

Sejarah dan Konsep Akidah Universitas Al Azhar Kairo

Gambar
Sejarah Universitas Al Azhar Kairo Di antara universitas-universitas papan atas, inilah universitas tertua di dunia. Bagaimana tidak, Universitas Al Azhar didirikan oleh Pemerintahan Dinasti Fatimiyah (penganut mazhab Syiah) yang pertama kalinya pada tahun 970 M. Sejak saat itu, belum ada perguruan tinggi yang berdiri di bagian bumi manapun. Bahkan tercatat universitas di dunia baru berdiri kembali pada tahun 1200 di Italia.  Universitas ini pun sebetulnya berawal dari sebuah masjid dengan nama yang sama. Pada masa itu, masjid tidak hanya berperan sebagai tempat ibadah umat Islam saja. Masjid juga berfungsi sebagai sarana pendidikan pemuda-pemuda belajar setingkat perguruan tinggi. Bidang pendidikannya pun masih cukup terbatas pada agama, seperti tafsir Al Qur'an dan darul hikam. Terlebih Dinasti Fatimiyah yang menerapkan mazhab tertentu semakin menguatkan penanaman pendidikan pada mazhab tersebut.  Kemudian pada kepemimpinan Abu Al Manshur Nizar Al Aziz lah universitas d...

Grand Syekh Al Azhar: Sunny dan Syiah Adalah Saudara.???

Sumber video :  https://youtube.com/ Grand Syekh Al Azhar: Sunny dan Syiah Adalah Saudara Grand Syekh Al Azhar Prof. Dr. Syekh Ahmad Muhammad Ahmad Ath-Thayyeb mengatakan bahwa umat Islam yang berakidah Ahlussunah bersaudara dengan umat Islam dari golongan Syiah.  “Sunny dan syiah adalah saudara,” terang Syekh Ath-Thayyeb saat dimintai pandangannya oleh Dirjen Bimas Islam Machasin terkait permasalahan Sunny dan Syiah saat melakukan pertemuan di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta, Senin (22/02). Hadir dalam kesempatan ini, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin serta sejumlah ulama dan tokoh cendekiawan muslim. Simak video uraian lengkap  Grand Syekh Al Azhar Prof. Dr. Syekh Ahmad Muhammad Ahmad Ath-Thayyeb berikut : Sumbet video :  https://youtu.be/EldIPl2r Menurut Syekh Ath-Thayyeb, Islam mempunyai definisi yang jelas. Yaitu, bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan Muhammad utusan Allah, menegakkan salat, berpuasa, berzakat, dan beribadah haji bagi...

Universitas al-Azhar dan Pengarusutamaan Mazhab Ahlussunah Wal Jama’ah

Gambar
Universitas al-Azhar dan Pengarusutamaan Mazhab Ahlussunah Wal Jama’ah Oleh : Achmad Fauzan Azhima (Mahasiswa Akidah dan Filsafat Universitas al-Azhar Mesir) Mustafa al-Azhari—seorang sarjana Muslim al-Azhar Mesir—pernah menulis sebuah novel fiksi menceritakan dinamika mahasiswa al-Azhar yang beragam dan pelangi latar belakangnya. Novel itu berjudul  al-Sayyidunā  sebagai simbol al-Azhar. Tokoh utamanya bernama Yunus, seorang Azhari, kemudian disusul oleh tokoh-tokoh lainnya semisal, Rabi seorang Sufi, Hudzaifah seorang Salafi-Wahabi, Abdussalam seorang ISIS (Islam State of Iraq and Syria), Hazem seorang Liberal dan Mus‘ab seorang anggota al-Ikhwān al-Muslimūn (IM). Keenamnya tinggal dalam satu atap yang sama. Sehingga menimbulkan banyak problem dan pro-kontra satu sama lainnya. Sekilas novel ini menggambarkan realita yang ada dalam sebuah institusi tinggi al-Azhar. Bahwa dari sekian banyak mahasiswa/i yang terdaftar di lembaga tertua di dunia ini memang begitu adanya. A...

"Tidak Bermadzhab" itu madzhabnya Muhammadiyah

"Tidak Bermadzhab" itu madzhabnya Muhammadiyah Ada yang gagal bermadzhab ngaku bermadzhab syafi'i, tapi faktanya kesulitan kalau hanya terpaku pada salah satu madzhab.  Simak cuplikan video berikut sebagai ilustrasi : Sumber (full) video :  https://youtu.be/ Jadi..., Kalau Muhammadiyah madzhabnya apa? Simak uraiannya di video berikut oleh Ustadz Mujiman : Sumber video :  https://youtu.be/zg7F Mengapa Muhammadiyah Tanpa Mazhab Oleh : Dr Masud HMN Dosen Universitas Muammadiyah Prof Dr Hamka (UHAMKA) Jakarta. Karya terbesar dari Khalifah Abassiyah yang menjadi pewaris Nabi setelah wafat adalah membukukan empat Mazhab. Tujuannya agar terdapat paham yang benar dalam melaksanakan ajaran agama. Adapun Khalifah yang terkenal ialah era Harun Al-Rasyid, awal berkuasa pada tahun 10 Masehi. Mazhab itu adalah aliran fiqih, menjadi paham keagamaan. Masing-masing berbeda mazhab antara yang satu dengan yang lain. Membedakan mazhab diber...

Alasan Kenapa Orang Arab Tidak Boleh ke Palestina, Ini Faktornya

Dari Abu Hurairah  radliyallaahu ‘anhu , dari Nabi ﷺ beliau bersabda: لَا تُشَدُّ الرِّحَالُ إِلَّا إِلَى ثَلَاثَةِ مَسَاجِدَ، الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ، وَمَسْجِدِ الرَّسُولِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَمَسْجِدِ الْأَقْصَى “Janganlah engkau melakukan perjalanan jauh (safar) kecuali menuju tiga masjid: Al-Masjid Haram, Masjid Rasulullah ﷺ, dan Masjid Al-Aqshaa”  [Diriwayatkan oleh Al-Bukhaariy no. 1189 dan Muslim no. 3364]. --- Alasan Kenapa Orang Arab Tidak Boleh ke Palestina, Ini Faktornya Simak video berikut : Fouly (Ustadz  Muhammad Alfuli) , Mahasiswa Internasional UMM yang Sukses Jadi Youtuber ( baca klik disini ) Channel youtube :  https://www.youtube.com/user/mohamedelfouly44 Alasan kenapa orang Arab tidak boleh ke Palestina menarik untuk dibahas.  Palestina merupakan salah satu negara mayoritas muslim di dunia yang letaknya tak jauh dari negara-negara Arab lainnya. Namun, pemerintah Arab justru tidak memperbolehkan masyarakatnya untuk be...

Tentara Allah di bumi

Sumber video :  https://m.facebook.com Tentara Allah di bumi : 1. Air :  QS. Ankabut 14 وَلَقَدْ أَرْسَلْنَا نُوحًا إِلَىٰ قَوْمِهِۦ فَلَبِثَ فِيهِمْ أَلْفَ سَنَةٍ إِلَّا خَمْسِينَ عَامًا فَأَخَذَهُمُ ٱلطُّوفَانُ وَهُمْ ظَٰلِمُونَ Artinya :  Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Nuh kepada kaumnya, maka ia tinggal di antara mereka seribu tahun kurang lima puluh tahun. Maka mereka ditimpa banjir besar, dan mereka adalah orang-orang yang zalim. 2. Angin :  QS. Al- Haaqah 6-8 وَأَمَّا عَادٌ فَأُهْلِكُوا۟ بِرِيحٍ صَرْصَرٍ عَاتِيَةٍ Artinya: Adapun kaum 'Aad maka mereka telah dibinasakan dengan angin yang sangat dingin lagi amat kencang, سَخَّرَهَا عَلَيْهِمْ سَبْعَ لَيَالٍ وَثَمَٰنِيَةَ أَيَّامٍ حُسُومًا فَتَرَى ٱلْقَوْمَ فِيهَا صَرْعَىٰ كَأَنَّهُمْ أَعْجَازُ نَخْلٍ خَاوِيَةٍ Artinya: Yang Allah menimpakan angin itu kepada mereka selama tujuh malam dan delapan hari terus menerus; maka kamu lihat kaum 'Aad pada waktu itu mati bergelimpangan seakan-akan mereka tunggu...