PROPAGANDA SYI'AH DALAM LIRIK LAGU
Berikut penjelasan Idrus Ramli Kiyai Aswaja NU tentang Hadad Alwi :
PROPAGANDA SYI'AH DALAM LIRIK LAGU "YA THAYBAH" (versi: Hadad Alwi)
Hati2 kaum muslimin,selamatkan aqidah anak cucu kita dari Sy!ah laknatullah !!
Lagu ini tidak asing ditelinga kita bahkan diputar dimesjid dan musholla,saat konser sholawatan pun Orang ini selalu membawakan lagu ini,taukah anda kalau ini lagu Syi'4h ??
Lirik nyayian ini berbahasa Arab. Andaikan nyanyian berbahasa Indonesia atau Inggris yang biasanya berkisar tentang cinta, pacaran dlsb. semisal dinyanyikan di masjid, tentu orang sudah langsung faham bahwa itu tidak benar, kesalahannya jelas, orang langsung tahu. Sebaliknya, jika nyanyian seperti Ya Thoybah mengandung kesalahan, justru orang tidak mudah percaya karena dia berbahasa Arab, apalagi menyebut nama sahabat Nabi, cucu Nabi dlsb. Padahal lirik-lirik ajaran Syi'ah (bukan hanya lagu, tetapi juga dzikir² dan kreasi sholawat²) isinya membahayakan aqidah.
“Ya Thaybah …! Ya Thaybah…! “
Ini adalah SYIRIK . Iya.!!
Ini jelas SYIRIK
Engkau memanggil/menyeru/berdoa kepada Thaybah, yaitu orang selain Allah....
Di lagu ini, Thaybah yang dimaksud adalah Ali bin Abi Thalib ra.
“Ya Dawal ‘ayanaa” (Wahai yang menyembuhkan penyakit kami)
Siapa yang bisa menyembuhkan orang yang sakit ?!!!
Allah ataukah Thaybah ?!!
Sedangkan Allah berfirman didlm qs 26/80
"Dan jika aku sakit ,Dialah ( Allah) yg menyembuhkanku"
Jika engkau berdoa kepada Thaybah untuk menyembuhkanmu maka engkau telah musyrik !!
Ini adalah syair yg mengkultuskan dan menuhankan Ali bin Abi Thalib radiallahu anhu
Jika dicermati ternyata ini memanglah bagian syiar dari kaum syiah laknatullah. (Karena mereka juga mengkafirkan para shahabat Rasul dan juga mengkafirkan istri Rasul)
Salah satu ciri khas dari ajaran Syiah adalah menganggap sahabat Ali bin Abi Thalib sebagai sosok istimewa melebihi tiga khalifah sebelumnya yaitu Abu Bakar, Umar dan Utsman. Dan menganggap dua putranya dan sekaligus cucu Nabi, Hasan dan Husein, sebagai sosok yang tak kalah istimewanya.
Dalam lagu Ya Thoybah memang berisi pujian pada sahabat 'Ali bin Abi Thalib, Hasan, dan Husein. Jika dikatakan lagu tersebut mengandung unsur Syi'ah, bisa jadi karena unsur pemujaan pada sayyidina 'Ali dan kedua putranya sangat kental. Dalam video klipnya juga (indikasi pelantun lagu tsb.), terdapat scene batu karbala yang diletakkan di tempat sujud sholat.
Bagaimanapun, Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu adalah manusia biasa, bukan Tuhan. Di dalam nyanyian itu sampai disanjung sebegitu, dianggap dari Ali lah sumber anugerah² atau keutamaan². Ini sangat berlebih-lebihan (ghuluw). Bahkan Nabi sendiri melarang umatnya agar tidak berlebihan memuji dan memuja diri beliau. Pada diri beliau yang mulia saja terlarang, apalagi pada diri orang lain. Tentu hal ini adalah larangan keras.
Di sinilah pentingnya mempelajari agama, agar tidak hanya mengikuti apa kata orang, walau disebut ulama' (karena ulama' suu'/yang buruk, mengajak ke neraka benar adanya). Insyaallah jika menempuh jalan seperti ini, kita akan selamat.
Allahu a'lam
Hanya Allah Maha Pemberi Taufik
Sumber : https://www.facebook.com/share/
Komentar
Posting Komentar