Bekerjalah Untuk Ibadah & Jangan Mengeluh


Bekerjalah Untuk Ibadah & Jangan Mengeluh


Ada orang Islam yang masih saja tidur pulas pada saat subuh, sehingga ia tidak sempat lagi untuk dapat mengerjakan sholat subuh..
Tapi ironisnya, ia justru bisa begitu berenergi mana kala bangun pada pagi hari untuk mulai bekerja.

Ada yang takut terlambat ketika sampai di kantor, tapi tidak takut terlambat untuk menunaikan Sholat.

Dia Bangun untuk mencari rezeki, tapi tidur dari menghadap Allah yang Maha Memberi Rezeki!

Sibuk dengan dunia?
Tapi ironisnya justru yang lebih baik dari dunia kok malah disia-siakan.

Bekerja itu bisa bernilai ibadah jika kewajiban atau perintah Allah tidak dilanggar. Larangan Allah tidak dilakukan.

Sekolah menuntut ilmu itu ibadah tapi sholatnya jangan ditinggal.

Sama halnya dengan aktifitas lainnya seperti kuliah, mengurus keluarga dll. Agar semua bernilai ibadah jangan lupa connect terus dengan Allah. Biar Allah ridha, biar rejekinya jadi berkah.

Dan ketika bekerja, janganlah pernah mengeluh, jika ingin mengeluh, ingatlah selalu Allah.

Ketika kita mengeluh: “Ah mana mungkin …”

Allah menjawab: “Jika aku menghendaki, cukup Ku berkata ‘jadi’ maka ‘jadilah’. (QS.Yasin:82)”

Ketika kita mengeluh : “Capeeeek banget ..!!”

Allah menjawab : “… dan kami jadikan tidurmu untuk istirahat. (QS.An-Naba:9)”

Ketika kita mengeluh : “Berat banget yah, gak sanggup rasanya …”

Allah menjawab : “AKU tidak membebani seseorang, melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” (QS.Al-Baqarah:286)”

Ketika kita mengeluh : “Streeesss…Panik…”

Allah menjawab : “Hanya dengan mengingat-Ku hati akan menjadi tenang. (QS.Ar-Ro’d:28)”

Ketika kita mengeluh : “Yaaaahh .. ini mah semuanya sia-sia …”

Allah menjawab : “Siapa yang mengerjakan kebaikan sebesar biji dzarah sekalipun, niscaya ia akan melihat balasannya. (QS.Al-Zalzalah:7)”

Ketika kita mengeluh : “ Duh … sedih banget deh!!”

Allah menjawab : “La Tahzan, Innallaha Ma’ana. Janganlah kamu berduka cita, sesungguhnya Allah beserta kita. (QS.At-Taubah:40)”

Akan ada saatnya amal ibadah kita lebih berharga dari dunia dan seisinya.

Baca juga : 

Komentar

Kajian Populer

Rekam jejak sikap oknum dan PBNU selama sekitar 100 tahun terakhir terhadap Muslimiin yang bukan NU

Adi Hidayat : "Dubesnya NU di Muhammadiyah"

Makkah Royal Clock Tower adalah "Tanduk Setan" di kota Nejd...?