BUKTI BAHWA SANAD KEILMUAN ASWAJA ITU MU'TAZILAH
BUKTI BAHWA SANAD KEILMUAN ASWAJA ITU MU'TAZILAH
ASWAJA (dalam makna sempit) BUKAN AHLUSSUNNAH. ASWAJA ITU AHLUL BID'AH. BID'AH MU'TAZILAH
ASWAJA = JAHMIYYAH MU'TAZILAH
Kiyai Said Aqil Siraj mengakui terang-terangan mereka Mu'tazilah, simak video berikut ;
DiAntara Ulama Mu'tazilah Yang Sangat Terkenal yang disebutkan oleh Kiyai Said Aqil Siraj adalah:
(1) Abu Ali Al-Jubbai, Seorang Tokoh Dedengkot Mu'tazilah, dan Juga merupakan Ayah Tiri dari Imam Abu Hasan Al-Asy'ari, Serta Merupakan Guru yang sangat berpengaruh dalam kehidupan Imam Abu Hasan Al-Asy'ari Sebelum beliau Hijrah ke Manhaj Salaf ke Madzhab Hambali.
(2) Amr bin Ubaid, Seorang Ulama Qodariyah dan Juga Merupakan Pencetus Akidah Mu'tazilah,
Para Ulama Ahlu Sunnah mengatakanatakan Bahwa Amr bin Ubaid Ini Seorang Ulama yang Jauh lebih Rusak dan Berbahaya Daripada Pemimpin Bengis Nan Dzholim (Hajjaj bin Yusuf).
Sallam bin Abi Muthi Berkata:
"لأن ألقى الله بصحيفة الحجاج أحب إلي أن ألقاه بصحيفة عمرو بن عبيد"
"Sekiranya aku bertemu Allah dengan catatan amalnya Al Hajjaj maka itu lebih kusukai daripada bertemu dengan-Nya dengan membawa catatan amal 'Amr bin 'Ubaid." (As Siyar 7/428)
Dalam redaksi lain dikatakan:
لأنَّ الحجاج قتل الناس على الدنيا، وعمرو بن عبيد أحدث بدعة شنعاء قتل الناس بعضهم بعضاً
"Karena Al Hajjaj membunuh manusia untuk kepentingan dunia, sedangkan 'Amr bin 'Ubaid menciptakan bid'ah yang amat buruk yang menyebabkan manusia saling membunuh satu sama lain."
(YAITU BID'AH MU'TAZILAH).
(3) Wasil Bin Atha', Adalah PENCETUS UTAMA AKIDAH MU'TAZILAH, Murid Durhaka-nya Imam Hasan al-Bashri Rahimahullah, Serta Wasil Bin Atha' Adalah termasuk Penggagas ILMU KALAM.
Al-Imam Ahmad bin Hanbal berkata :
لا يفلح صاحب كلام أبداً، ولا نكاد نرى أحداً نظر في الكلام إلا وفي قلبه دغل
“Tidak akan beruntung pemilik ILMU KALAM selama-lamanya, dan hampir tidak kita dapati ada orang yang mempelajari ilmu kalam kecuali di hatinya mesti ada kesesatan”.
Sumber : Abu Ibrahim Al Batawy ( https://m.facebook.com )
Komentar
Posting Komentar