TIDAK MUNGKIN UMAT ISLAM AKAN DITOLONG ALLAH SEBELUM MEREKA KEMBALI KEPADA ISLAM YANG BENAR

MANHAJ IKHWANUL MUSLIMIN

(Kutipan : Kitab Lau Kaana Khairan Lasabaquunaa Ilaihi, hal. 96)

Oleh : 
Ustadz Abdul Hakim bin Amir Abdat hafizhahullah

Kalau saudara ber-manhaj dengan manhaj-nya Ikhwanul Muslimin, yang mengumpulkan dan menggabungkan hampir dari seluruh firqah sesat yang ada di dalam Islam, maka manhaj saudarapun akan terbentuk sesuai dengan aliran saudara dan tokoh yang saudara ikuti dan idolakan di dalam tubuh Ikhwanul Muslimin yang di dalamnya terdapat bermacam-macam firqah bersama pecahan-pecahannya.

Kalau saudara berkiblat kepada Hasan Al Banna-pendiri Ikhwanul Muslimin-atau Said Hawa atau Tilmisani dan yang sepaham dengan ketiganya, maka manhaj saudara akan terbentuk menjadi manhaj sufi dan quburiyyun.

Kalau saudara berkiblat kepada Sayid Quthub, maka manhaj saudara akan terbentuk menjadi manhaj khawarij.

Kalau saudara berkiblat kepada Muhammad Al Ghazali dan Yusuf Qardhawiy, maka manhaj saudara akan terbentuk manjadi mu'tazilah yang asy'ariyyah atau asy'ariyyah yang mu'tazilah yang bersatu padu dengan jahmiyyah.

Walhasil, manhaj itulah yang akan menentukan beragamanya seseorang, apakah benar atau salah ?

Oleh karena manhaj ada yang benar dan salah, yang haq dan yang batil, maka wajib bagi kita untuk berpegang dengan manhaj yang haq yang telah dikabarkan oleh Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam di dalam sabdanya,

"Yang aku pada hari ini bersama para Shahabatku berada di atasnya".

Yakni manhaj salaf, yang secara hakiki mereka inilah yang dinamakan dengan Ahlus Sunnah wal Jama'ah.

Simak video berikut :

Sumber video : https://youtu.be/

Simak video cuplikan Khutbah Jum'at oleh Ustadz Muhtarom berikut :

TIDAK MUNGKIN UMAT ISLAM AKAN DITOLONG ALLAH SEBELUM MEREKA KEMBALI KEPADA ISLAM YANG BENAR

Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani rahimahullah:

Pada hari kita kembali menjadi orang-orang yang beriman dengan sebenarnya nanti,

وَيَوْمَئِذٍ يَفْرَحُ الْمُؤْمِنُونَ. بِنَصْرِ اللَّهِ ۚ يَنصُرُ مَن يَشَاءُ.

"Pada hari itu orang-orang yang beriman akan gembira dengan pertolongan Allah, Dia akan menolong siapa yang Dia kehendaki."

(QS. Ar-Rum: 4-5)

Sekarang mau tidak mau kita harus mengingatkan sebagian masalah yang terjadi di dunia Islam semuanya --dan kita bagian darinya‐- dengan satu atau dua hadits untuk kita lihat apakah hadits ini sesuai dengan keadaan kita atau tidak.

Rasulullah alaihis shalatu wassalam bersabda,

إذا تبايعتُم بالعينةِ وأخذتم أذنابَ البقرِ ورضيتُم بالزَّرعِ وترَكتمُ الجِهادَ سلَّطَ اللَّهُ عليْكم ذلاًّ لاَ ينزعُهُ عنكم حتَّى ترجعوا إلى دينِكُم

"Jika kalian melakukan jual beli dengan riba, kalian memegang ekor-ekor sapi, dan kalian senang dengan bercocok tanam, dan kalian meninggalkan jihad fi sabilillah, maka Allah akan menimpakan kehinaan kepada kalian, Allah tidak akan mencabut kehinaan itu sampai kalian kembali kepada agama kalian."

Baca juga artikel terkait berikut :

بَارَكَ اللّٰه فِيْكُمْ

Sumber : https://www.facebook.com/

Komentar

Kajian Populer

Rekam jejak sikap oknum dan PBNU selama sekitar 100 tahun terakhir terhadap Muslimiin yang bukan NU

Adi Hidayat : "Dubesnya NU di Muhammadiyah"

Makkah Royal Clock Tower adalah "Tanduk Setan" di kota Nejd...?