Pernah dengar kalimatn ini : "Aku manusia, yang takut neraka, namun aku juga tak pantas di surga"

Pernah dengar kalimat ini tidak?!

"Aku manusia, yang takut neraka, namun aku juga tak pantas di surga"


Ya.. Sebagian orang terlalu berlebihan dan salah paham tentang keikhlasan. Orang yang beramal saleh karena mencari surga dinamakan oleh Robi’ah Al-‘Adawiyah dengan “Pekerja yang buruk” (Ihyaa’ Uluum ad-Diin 4/310). Demikian juga Al-Gozali menyifati orang yang seperti ini dengan orang yang ablah (dungu). (Ihyaa Uluumid Diin 3/375).
Tentunya klaim di atas adalah klaim yang keliru, karena yang namanya ikhlas adalah seseorang beramal dengan mengharap segala apa yang ada di sisi Allah, yaitu mengharap surga dengan segala kenikmatannya, termasuk pula dalam hal ini adalah ingin melihat Allah di akhirat kelak. Begitu pula yang namanya ikhlas adalah seseorang beribadah karena takut akan siksa neraka. Inilah yang namanya ikhlas.
Jika seseorang tidak memiliki harapan untuk meraih surga dan takut akan neraka, maka semangatnya dalam beramal pun jadi lemah. Namun, jika seseorang dalam beramal selalu ingin mengharapkan surga dan takut akan siksa neraka, maka ia pun akan semakin semangat untuk beramal dan usahanya pun akan ia maksimalkan.
Semoga pembahasan ini bisa menjadi ibrah dan semakin menambah semangat kita untuk terus beribadah kepada Allah dengan berharap surga dan diselamatkan dari siksa neraka-Nya. Aamiin.

Komentar

Kajian Populer

Adi Hidayat : "Dubesnya NU di Muhammadiyah"

Makkah Royal Clock Tower adalah "Tanduk Setan" di kota Nejd...?

Di Masa Kelam, Masjidil Haram mempunyai 4 Mihrab