AKIBAT TERBIASA LAMBAT DARI IBADAH
Sumber video : https://www.instagram.com/
AKIBAT TERBIASA LAMBAT DARI IBADAH
Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam pernah melihat para shahabat lambat dari shaf yang pertama. Maka beliau bersabda,
تَقَدَّمُوا فَأْتَمُّوا بِي وَلْيَأْتَمَّ بِكُمْ مَنْ بَعْدَكُمْ ، لا يَزَالُ قَوْمٌ يَتَأَخَّرُونَ حَتَّى يُؤَخِّرَهُمْ اللَّهُ
“Majulah dan ikutilah aku, dan hendaklah shaff di belakang mengikuti shaff di depannya. Suatu kaum yang selalu lambat, maka Allah akan lambatkan..” (HR Muslim no 438)
Maksudnya Allah akhirkan mereka dari rahmat dan surga-Nya serta karunia-Nya yang agung.
Nabi Shallallahu ‘alaihi Wasallam bersabda,
ﻟَﻮْ ﻳَﻌْﻠَﻢُ ﺍﻟﻨَّﺎﺱُ ﻣَﺎ ﻓِﻲ ﺍﻟﻨِّﺪَﺍﺀِ ﻭَﺍﻟﺼَّﻒِّ ﺍﻷَﻭَّﻝِ ﺛُﻢَّ ﻟَﻢْ ﻳَﺠِﺪُﻭﺍ ﺇِﻻ ﺃَﻥْ ﻳَﺴْﺘَﻬِﻤُﻮﺍ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻻﺳْﺘَﻬَﻤُﻮﺍ
“Seandainya manusia mengetahui keutamaan yang ada pada adzan dan shaf pertama, lalu mereka tidak akan mendapatkannya kecuali dengan mengundi, pastilah mereka akan mengundinya ” (HR. Bukhari Muslim)
Syaikh Utsaimin rohimahullah berkata,
وعلى هذا ؛ فيخشى على الإنسان إذا عوَّد نفسه التأخر في العبادة أن يبتلى بأن يؤخره الله عز وجل في جميع مواطن الخير.
“Oleh karena itu, dikhawatirkan bila seorang insan terbiasa lambat dari ibadah, Allah jadikan ia lambat dalam setiap kebaikan..” (Majmu fatawa 13/54)
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah menjelaskan,
إن الإنسان كلما تأخر عن الصف الأول والثاني أو الثالث (أي في الصلاة)
ألقى الله في قلبه محبة التأخر في كل عمل صالح والعياذ بالله.
“Tatkala manusia terlambat mendatangi shalat dari menempati shaf pertama, kemudian (shalat berikutnya) terlambat lagi shaf kedua, kemudian shaf ketiga (apalagi sengaja terlambat/ketinggalan shalat berjamaah), maka Allah buat hatinya suka mengakhirkan semua amal shalih.” (Syarah Riyadhus Shalihin 5/111)
Artikel ditulis oleh :
Ustadz Abu Yahya Badru Salam, Lc حفظه الله تعالى
Sumber : https://bbg-alilmu.com/
إن الإنسان كلما تأخر عن الصف الأول والثاني أو الثالث (أي في الصلاة)
ألقى الله في قلبه محبة التأخر في كل عمل صالح والعياذ بالله.
“Tatkala manusia terlambat mendatangi shalat dari menempati shaf pertama, kemudian (shalat berikutnya) terlambat lagi shaf kedua, kemudian shaf ketiga (apalagi sengaja terlambat/ketinggalan shalat berjamaah), maka Allah buat hatinya suka mengakhirkan semua amal shalih.” (Syarah Riyadhus Shalihin 5/111)
Sumber video : https://youtu.be/
Sumber video : https://www.facebook.com/
Ustadz Abu Yahya Badru Salam, Lc حفظه الله تعالى
Sumber : https://bbg-alilmu.com/
Komentar
Posting Komentar