Inilah Cara Mengetahui Aliran yang Melenceng dari Ajaran Agama Islam
Simak video berikut :
BAGAIMANA MENGETAHUI ALIRAN YANG BENAR DAN SALAH
Oleh : Ustadz Ali Hasan Bawazier, MA Hafidzahullah
Inilah Cara Mengetahui Aliran yang Melenceng dari Ajaran Agama Islam
Akhir-akhir ini kita sering mendengar banyak aliran baru dan melenceng dari ajaran Islam yang dibawa oleh orang-orang yang tidak paham agama. Sebagiannya ada yang mengaku sebagai malaikat, nabi, pembaharu agama dan istilah-istilah lainnya.
Segelintir masyarakat awam terpengaruh oleh ajaran-ajaran sesat tersebut. Terkait hal ini, salah seorang ulama Arab Saudi, Syaikh Shalih Al-Fauzan, pernah ditanya,
“Madzhab dan aliran apa saja yang melenceng dari jalan Rasulullah Sallallahu Alaihi wa Sallam? Apakah ada tarekat sufi yang sesuai dengan ajaran islam?”
Beliau pun menjawab sebagai berikut seperti dikutip dari kitab Durus Al-Am karya Dr. Abdul Malik Al-Qasim.
Aliran-aliran yang sesat sangat banyak dan kita tidak dapat menyimpulkannya satu demi satu. Namun demikian, Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi wa Sallam menyebutkannya secara umum dalam satu hadits yang berbunyi,
اِفْتَرَقَتِ الْيَهُوْدُ عَلَى إِحْدَى وَسَبْعِيْنَ فِرْقَةً، وَافْتَرَقَتِ النَّصَارَى عَلَى اثْنَتَيْنِ وَسَبْعِيْنَ فِرْقَةً، وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَتَفْتَرِقَنَّ أُمَّتِي عَلَى ثَلاَثٍ وَسَبْعِيْنَ فِرْقَةً وَاحِدَةٌ فِي الْجَنَّةِ، وَاثْنَتَانِ وَسَبْعُونَ فِي النَّارِ
“Kaum Yahudi telah terpecah menjadi tujuh puluh satu golongan, dan kaum Nasrani telah terpecah menjadi tujuh puluh dua golongan. Demi Dzat yang diriku yang berada dalam genggaman tangan-Nya, sungguh umatku ini akan terpecah menjadi tujuh puluh tiga golongan, satu golongan berada di surga dan tujuh puluh dua golongan di neraka.” (HR. Ath-Thabrani)
Ini adalah jumlah yang sangat banyak. Adapun golongan yang ada sekarang memiliki pecahan yang banyak pula, akan tetapi asal muasalnya adalah tujuh puluh tiga golongan seperti yang dinyatakan para ulama.
Tidak ada yang selamat kecuali satu golongan, yaitu golongan yang melakukan seperti yang dilakukan Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi wa Sallam dan para shahabatnya. Hal ini sebagaimana yang diberitakan oleh Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi wa Sallam,
لاَ تَزَالُ طَائِفَةٌ مِنْ أُمَّتِي ظَاهِرِيْنَ عَلَى الْحَقِّ لاَ يَضُرُّهُمْ مَنْ خَذَلَهُمْ حَتَّى يَأْتِيَ أَمْرُ اللَّهِ وَهُمْ كَذَلِكَ
“Salah satu golongan dari umatku selalu dalam jalan yang benar dengan terang-terangan, tidak terpengaruh oleh golongan yang menghina mereka, sampai datang hari kiamat mereka masih teguh dengan pendiriannya.” (HR. Muslim).
Inilah satu-satunya golongan yang selamat. Mereka adalah Ahlussunnah wal Jama’ah yang masih tetap mengikuti ajaran-ajaran Rasulullah Sallallahu Alaihi wa Sallam, tidak mengubah dan menggantinya.
Ahlussunnah wal Jama’ah juga disebut golongan yang selamat, dan selain dari mereka adalah golongan yang sesat, seperti yang telah diberitakan Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi wa Sallam bahwa orang-orang di luar golongan yang selamat itu akan masuk neraka.
Adapun tarekat sufi adalah aliran sesat dan melenceng, khususnya pada zaman sekarang, karena bertentangan dengan ajaran Rasulullah Sallallahu Alaihi wa Sallam dan para shahabat.
Maka mereka termasuk aliran yang sesat, bahkan mungkin kesesatannya sampai kepada kekufuran. Di antara mereka adalah golongan yang mempunyai pemahaman wihdatul wujud (bersatunya makhluk dengan Tuhannya), dan mereka adalah golongan yang paling sesat di dunia ini. Mereka adalah salah satu aliran sufi yang paling besar.
Termasuk dalam aliran sufi adalah kelompok Al-Haluliyyah, dan di antara mereka sekarang adalah para pemimpin yang disembah, murid-murid mereka mendekatkan diri kepada mereka dengan berbagai cara.
Jika para pemimpin tersebut meninggal dunia, maka para pengikutnya mendatangi kuburan mereka, dengan mengharap adanya pertolongan, syafaat dan lain sebagainya. Jika mereka masih hidup, para pengikutnya akan mengikuti mereka dengan mengharamkan yang halal, menghalalkan yang haram dan lain sebagainya.
Kita tidak mengetahui, apakah sekarang masih ada aliran sufi yang benar. Bahkan, semua aliran sufi melenceng dari ajaran Rasulullah Sallallahu Alaihi wa Sallam. Kesesatannya ada yang sampai pada taraf kekufuran dan ada yang lainnya.
Oleh karena itu, menurut saya (Syaikh Shalih Al-Fauzan) seluruh aliran sufi adalah sesat. Sehingga, semua yang bertentangan dengan petunjuk dan sunnah Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi wa Sallam adalah sesat dan melenceng, dan berada dalam ancaman keras dari Allah Ta’ala.
Dari pemaparan di atas dapat kita simpulkan, bahwa Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi wa Sallam telah menjelaskan kepada kita bahwa kelompok yang benar dari umat ini adalah kelompok yang senantiasa menjalankan perintah Allah dan Rasul-Nya.
Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam tidak menyebutkan nama kelompok atau organisasi tertentu. Beliau hanya menyebutkan ciri dan sifatnya.
----
Baca juga :
- Waspada Syubhat dan Hati Hati Dengan Perkataan Ambil baiknya, buang buruknya"
- Sesungguhnya "tanaqudh (kontradiksi) awal pijakan dari kerusakan
- Ulama Su’ (Orang Berilmu Yang Buruk)
- AKAN MUNCUL DAI-DAI YANG MENYERU KE NERAKA JAHANNAM
- Berlindunglah dari Dai penyeru kepada kesesatan
----
Oleh karena itu, tidak pantas jika seandainya ada dari umat Islam yang mengklaim paling benar dan paling berhak disebut sebagai Ahlussunnah wal Jama’ah. Wallahu A’lam.
[Abu Syafiq/BersamaDakwah]
Sumber : https://bersamadakwah.net/
Komentar
Posting Komentar