Sikap kita bertemu dengan Syiah

SIAPAKAH SYI'AH ITU ?

Berikut ini pembahasan ringkas tentang "firqoh sesat" SYI'AH.

Apakah mereka itu masih layak dikatakan sebagai golongan kaum Muslimin ? Atau benarkah mereka itu masih bisa dikatakan sebagai salah satu madzhab fiqh tertentu dalam agama Islam, sebagaimana madzhab-madzhab dalam permasalahan fiqh yang masyhur di kalangan kaum Muslimin ?

Berikut ini penjelasan ringkas tentang keadaan mereka....

1. SYI'AH itu adalah "orang-orang yang (mengaku) sebagai pengikut dan penolong atau pembela Ahlul Bait."

Secara bahasa Arab, tasyayyu' itu artinya al-atba' (pengikut) dan al-munashoroh (pembela/penolong).

Kemudian istilah Syi'ah itu dimutlakkan pengertianya pada nama kelompok ini, yakni : "orang-orang yang mengaku bahwa mereka itu adalah pengikut/pembela Ahlul Bait, yakni (secara khusus) Ali bin Abi Tholib rodhiyallohu anhu dan anak-anak keturunan beliau."

​​2. Mereka mengira bahwa Ali rodhiyallohu anhu adalah orang yang telah diberi wasiat oleh Rosululloh ﷺ dalam masalah kekholifahan setelah wafatnya Nabi.

Karena itulah mereka menuduh Abu Bakar, Umar, Utsman dan semua Sahabat Nabi rodhiyallohu anhum ajma'in telah mendholimi Ali, dan mereka telah merampas/merampok kekholifahan darinya. Demikian kata mereka dan tuduhan keji mereka.

3. Padahal mereka itu telah berbuat dusta (bohong). Karena para Sahabat rodhiyallohu anhum telah sepakat untuk membai'at Abu Bakar As-Shiddiq rodhiyallohu anhu ketika beliau menjadi kholifah setelah wafatnya Nabi ﷺ. Termasuk yang membai'atnya adalah Ali bin Abi Tholib rodhiyallohu anhu sendiri.

Ali membai'at Abu Bakar, demikian pula Umar, dan juga Utsman rodhiyallohu anhum.

4. Orang-orang SYI'AH ini telah mengkafirkan seluruh Sahabat Nabi rodhiyallohu anhum, kecuali sedikit dari mereka.

Bahkan mereka berani melaknat Abu Bakar dan Umar rodhiyallohu anhuma, dan menggelari beliau berdua sebagai "Dua Berhala Quraisy."

Bahkan mereka juga berani merendahkan kehormatan/kemuliaan para istri Nabi ﷺ, terutama Aisyah rodhiyallohu anha.

5. Diantara madzhab agama mereka adalah: mereka bersikap Ghuluw (berlebih-lebihan/melampaui batas) terhadap imam-imam (pemimpin agama mereka) khususnya dari kalangan Ahlul Bait. Mereka meyakini bahwa para imam tsb berhak untuk membuat syari'at dan berhak pula untuk merubah-rubah hukum Alloh.

Bahkan mereka menjadikan para imam agama mereka sebagai Robb selain Alloh.

Mereka membangun kubah di atas kuburan-kuburan mereka, lalu menjadikan kuburan-kuburan itu sebagai tempat thowaf, dan juga tempat suci untuk melakukan penyembelihan pada hewan-hewan sembelihan mereka, dan juga bernadzar di tempat itu.

6. Orang-orang Syi'ah mengira (menuduh) bahwa Al-Qur'an telah dirubah-rubah dan dikurangi oleh para Sahabat Nabi rodhiyallohu anhum ajma'in.

7. Agama SYI'AH ini juga terpecah-pecah menjadi berbagai firqoh yang sangat banyak sekali. Sebagiannya lebih ringan kekufurannya daripada yang lain, bahkan sebagian mereka ada yang lebih parah kekufurannya daripada yang lainnya.

Diantara kelompok-kelompok Syi'ah ada yang bernama Zaidiyyah, ada Rofidhoh Itsna Asyariyah, ada Isma'iliyyah, ada Fathimiyyah, ada Qoromithoh, dan masih ada banyak yang lainnya....

8. Demikianlah keadaan mereka. Setiap orang yang meninggalkan Al-Haq, pasti mereka itu akan selalu berselisih dan berpecah belah.

Alloh ta'ala berfirman :

فَإِنْ آمَنُوا بِمِثْلِ مَا آمَنْتُمْ بِهِ فَقَدِ اهْتَدَوْا ۖ وَإِنْ تَوَلَّوْا فَإِنَّمَا هُمْ فِي شِقَاقٍ ۖ فَسَيَكْفِيكَهُمُ اللَّهُ ۚ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ

"Maka jika mereka beriman kepada apa yang kamu telah beriman kepadanya, sungguh mereka telah mendapat petunjuk. Dan jika mereka berpaling, sesungguhnya mereka berada dalam permusuhan/permecahan. Maka Allah akan memelihara kamu dari mereka. Dan Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (QS. Al-Baqarah : 137)

Maka barangsiapa meninggalkan Al-Haq, dia akan diuji dengan kebathilan, penyimpangan, dan perpecahan.

Dan hal ini tidak akan berakhir dengan kebaikan, bahkan akan berujung pada kerugian, wal 'iyyadzu billah...

[Dinukil dari kitab LUM'ATUN 'ANIL FIROQID DHOOLLAH, hal. (47-49) karya Syaikh Dr Sholih Al-Fauzan hafidzohulloh]

Demikian penjelasan ringkasnya tentang mereka.

Untuk mengetahui lebih rinci tentang kesesatan dan kerusakan agama mereka ini, bisa dilihat pada kitab-kitab para ulama Ahlus Sunnah yang telah banyak menulis tentang mereka.

Adapun tulisan dalam bahasa Indonesia, yang sangat bagus dalam pembahasan tentang Syi'ah ini, kami anjurkan untuk membaca buku tulisan Al-Ustadz Abu Hazim Muhsin bin Muhammad Bashori hafidzohulloh, yang berjudul : "BAHAYA SYI'AH ROFIDHOH BAGI DUNIA ISLAM".

Demikian, semoga yang sedikit ini bermanfaat untuk semuanya, barokallohu fiikum...

Komentar

Kajian Populer

Adi Hidayat : "Dubesnya NU di Muhammadiyah"

Makkah Royal Clock Tower adalah "Tanduk Setan" di kota Nejd...?

Di Masa Kelam, Masjidil Haram mempunyai 4 Mihrab